Met malem KIKOSer.... Aduh, Epik ngantuk banget nih... tapi sebelum Epik tidur, Epik mau membagi review-an tentang sebuah buku ya...
Judul
|
Manunggaling
Dewa Ahmad Dhani
|
Penyusun
|
Masyamsul
Huda dan Serambi
|
Genre
|
Biografi
|
Penerbit
|
Serambi
Ilmu Semesta
|
Jumlah
Halaman
|
311
|
Tahun
Terbit
|
Maret
2005 (Cetakan ke-1)
|
Manunggaling
adalah bahasa Jawa yang memiliki makna “bersatu”. Manunggaling Dewa Ahmad Dhani
dapat diartikan sebagai bersatunya Dewa (Dewa yang band loh ya…) dan Ahmad
Dhani. Sekilas memiliki makna lain yaitu Ahmad Dhani adalah dewa wkwkwk….
Kata-kata di atas sejujurnya terdengar memiliki unsur magis yah KIKOSer… Tapi
tenang ini bukan buku mengenai pemujaan terhadap berhala kok KIKOSer. Tapi
Manunggaling Dewa Ahmad Dhani adalah sebuah buku yang bisa dibilang biografi
mengenai Dewa 19, band terkenal di Indonesia, dan Ahmad Dhani, leader Dewa 19. Selain leader, Ahmad Dhani memang perintis dari
Dewa 19 mulai dari nol hingga seperti sekarang. Helooo… jaman sekarang siapa
yang tidak kenal Dewa 19 gitu lo!
Content dari Album Laskar Cinta |
Perjuangan
Dewa 19 diceritakan dengan menarik. Disertai foto-foto Dewa 19 dan Dhani yang full color. Bahkan setiap konflik yang
dihadapi oleh Dewa 19 terutama masalah “penyakit” suka gonta-ganti personelnya
dibahas dengan cukup detil. Mulai dari kisah mengenai hengkangnya Wawan
(drummer Dewa 19 pada formasi awal), dipecatnya Ari Lasso (vokalis Dewa 19
sebelum digantikan Once dan saat ini Once juga sudah mengundurkan diri dari
Dewa), juga konflik Dhani dengan mantan personelnya, Erwin (mantan Bassis Dewa
19 yang pernah kecanduan putaw). Epik paling suka di buku ini ada banyak
komentar-komentar berbagai orang dari berbagai macam profesi yang ikut
memeriahkan. Ada Ari Lasso yang sudah ikhlas dengan semua keputusan Ahmad
Dhani, ada komentar dari Bimbim ‘Slank’ (drummer band Slank), Vina Panduwinata
(penyanyi pop senior Indonesia), Ir. Akbar Tandjung (politikus), Adrie Soebono
(promotor Indonesia), Ryuji Makamura. PHD (promotor kelahiran Tokyo sekaligus
perwakilan The Daily Shimbun Jakarta), bahkan Nunun N. Daradjatun yang sekarang
kena kasus korupsi ternyata juga pernah menorehkan kesan mereka masing-masing
mengenai Dewa 19 melalui buku ini dan masih banyak tokoh-tokoh lainnya.
Kesan-kesan mengenai Dewa |
Buku ini
tertata apik dengan hardcover
menantang bernuansa merah dan hitam seperti nuansa album Dewa 19 “Laskar
Cinta”. Dewa terlihat benar-benar ingin memanjakan baladewa (sebutan untuk fans
Dewa 19). Bagaimana tidak, begitu banyak foto-foto Dewa 19 ketika berkeliling
dunia mulai dari Malaysia hingga San Fransisco. Bahkan menariknya ada beberapa
foto Ahmad Dhani ketika masih unyu-unyu
beud alias ketika dia masih anak-anak bahkan menginjak remaja. Kertas yang
digunakan full color dan kayak kertas
majalah. Juga kalau KIKOSer membuka halaman awalnya ada selembar kertas yang
berisi tanda tangan personel Dewa loh… Maka dari itu ngga heran kalau harganya
mahal banget. Untung Epik beli buku itu pas lagi ada obral jadi harganya jauh
banget sama harga asli. huahahaha
OMG unyu-unyu beud... >< |
Yah…
mengingat penyusun buku ini pro Dewa tentu saja begitu banyak pembelaan atas
segala tingkah polah Dhani yang memang tercermin sebagai pria arogan atas Dewa.
Tidak salah memang sikap Dhani yang otoriter terhadap Dewa karena Dhani
memang adalah the founding father-nya
Dewa. Semua hal mengenai Dewa memang di handle
oleh Dhani. Mulai dari jadwal manggung, menejer, lagu-lagu, hingga masalah
kedisiplinan personel, Dhani memang terjun langsung. Sedikit kritik sih… Buku
ini bagi Epik memang sedikit banyak sebuah pembenaran akan tindakan Dhani atas
Dewa. Padalah mungkin ngga semua tingkah Dhani itu bener (iya kan???). Kadang sikapnya yang songngong bikin semuanya igit-igit gemes. Ya… semua demi Dewa dan nyatanya dengan tangan besinya, Dhani mampu
mengangkat Dewa menjadi band papan atas di Indonesia bahkan juga populer di beberapa negara tetangga.
Referensi:
-http://www.margaluyu-pusat.net/manunggal.htm
Beberapa cuplikan gambar:
Dhani Di San Fransisco |
Segudang Prestasi dikala Muda |
Dhani si TroubleMaker |
Ini nih yang bikin buku ini istimewa |
Keren min.tengs ya
BalasHapusHay Hermin! :D
Hapusmaaf ya baru balas...
iya iya terima kasih... :D
main-main terus ya di blog KIKOS :D
-Epik-
ADA STOK BUKUNYA GAK YANG BISA DIBELI.,,???
BalasHapusHalo Dian :)
HapusMaaf ngga ada :(
soalnya dulu ini belinya pas ada diskonan di Toko Gunung Agung... (cuma beli satu)
maaf ya Dian :(
hm, coba cari di google pakai kata kunci 'jual manunggaling dewa' insyaAllah ada yang jual *biasanya sih gitu cara Epik cari buku2 yang Epik cari*
makasih ya Dian mau mampir blog KIKOS :)
sering-sering main yaa :D
-Epik-
Stocknya msih ada gk gan?
BalasHapusStocknya msih ada gk gan?
BalasHapusmaaf kak ini nggak di jual.eheheheh
Hapus~Reyko~
kalau pinjem boleh gak gan soalnya mau jadi'in data primer skripsi saya gan.
BalasHapusbisa hubungin nomer di IG kita kak ^^
Hapussiapa tau sama admin Epik boleh.ehehehe
~Reyko~