Laporan (Liburan) PKL: @Lumajang

Hari Minggu paling enak buat jalan-jalan KIKOSer

Minggu ini Reyko PKL di Lumajang jadi belajar sambil liburan gitu..heheh

Ternyata di Desa tempat PKL Q ada tempat seru yang harus di kunjungin. Yaaa ini Liputan Reyko selama PKL kemarin, jadi Aq buat kayak diary biar seruuu…yuk marii.

Hari Pertama:

Yaak siang hari Aq uda samapi di Kec. Senduro, Kab. Lumajang Jawa Timur.

Perjalanan cukup lama 5jam lebih kayaknya…apalagi AC Bus panas Badai…tapi ini bukan tujuan utama Q KIKOSer. Setelah tiba di kantor kecamatan, Aq and kel. 1 (kelmpokAq) harus hijrah ke desa PKL kel. Kami yaitu di Desa Kandangan, Dusun Kandangan Gading

Ini SD nya KIKOSer. Cukup Bagus koq dalemnya

Setelah tiba di rumah singgah lega deh…tempatnya nyaman walaupun tiap buka jendela kamar uda langsung kandang kambing. Tapi ini pertama kalinya Aq PKL tidur dikasur (TIDUR DI KASUR…) Hhahah, 

Biasanya sih PKL Cuma di tikar atau karpet gitu…jadi ini Alhamdulillah banget. Terus yang paling penting buat Q adalah kamar mandinya…sebenernya Aq nggak masalah mau tidurnya dimana…and pakek apa…yang PENTING kamar mandinya, jadi inget dulu PKL di Blitar kamar mandinya dalem bak mandi ada ikannya, kalau ada ikannya gitu jadi pengen mancing kannn.

Tapi kamar mandi kali ini bisa dibilang agak unik. kenapa? Soalnya bak mandinya bisa dibuat renang, berendam, atau bisa masukin sampan, gimana enggak coba KIKOSer bayangin aja sebesar and seluas apa bak mandinya.

Aq and temen Q sampek mikir gimana kalau tiba-tiba ada Hiu atau putri duyung yang keluar waktu kita mau ambil air…jujur rada parno kalau ke kamar mandi sendiri takut2 ada apa gitu tiba-tiba ngambang. #YaaAbaikan

            

Sore 16.20 kita pergi berjalan-jalan menyusuri dusun untuk melihat keadaan untuk menentukan tema makalah.

( Harus trima kenyataan ini temanya lagi PKL bukan jalan2 ). 

Waktu berjalan2 kita ketemu ibu2 dan dikasi tau bahwa ada sanggar, nah Aq mikirnya itu sanggar kayak sanggar tari atau apa gitu…ternyata itu seperti Pura (tempat beribadah orang Hindu), dan banyak orang beragama Hindu di dusun kandangan Krajan dekat dengan dusun Gading. Walaupun tempat itu pernah dirusak orang-orang yang tidak bertanggung jawab (Alesannya Cuma kel. Kita and warga yang tau.Hehhehe) padahal sebelumnnya Sanggar ini ramai dikunjungi karena dinilai sebagai peradaban Hindu tertua di Lumajang. Para pemeluk Hindu di Dusun Krajan lebih memilih hidup di lingkungan sanggar jadi seperti leter U gitu KIKOSer pemukiman warga yang beragama Hindu dan tetap menjaga kelestarian sanggar.

Saat memasuki area dusun Krajan dan masuk ke Sanggar banyak anjing penjaga yang menyalaki Aq dan teman2 Kel. mungkin karena mengira kita orang asing. Tapi untungnya teman Q nemuin Mas Putu ( salah satu warga ) yang membantu kita untuk memasuki kawasan Sanggar. Petama liat Sanggarnya bagusss banget…apalagi ada tanah lapang yang ditanemin bunga2 gitu…KIKOSer bayangin aja kayak sinetron2 di In**si*r yang naga-naga atau cerita soal kerajaan-kerajaan gitu…nah tamannya 11:12 lah sama itu…tapi jangan kepikiran buat nari-nari terus bawa selendang yaa…nah 

biar nggak salah bayanginnya ini Reyko kasih fotonya:

( Ini nih Sanggar Sejati Linggar Buana), Ini masih Pintu masuk

            

Sempat mikir sayang banget tempat kayak gini dirusak. Untuk keseluruhan penduduk dusun  dan keadaan alamnya sangat menyenangkan..ini yang bikin Aq seneng tinggal di Desa orangnya ramah...apalagi kalau Kel. Kita lewat ada aja orang yang nyuruh mampir kerumahnya.  Namun untuk ukuran Desa keadannya sangat sepi 

Padahal saat itu adalah malam satu suro. Ternyata penduduk melakukan perayaannya pada hari minggu.

Hari Kedua:

            Hari kedua dimulai dari Jam 05.50 keadaan Desa masih sangat sepi dan berkabut. Banggun pagii demi data..DATA..padahal air masih dingin dibuat mandi. Ini demi tujuan pertama kita ke Sanggar untuk melihat upacara Pitrayatnye, yaitu upacara untuk melepas roh leluhur yang disimbolkan dengan boneka-boneka petra 

Ini Boneka Petra

yang nantinya akan dibakar untuk melepas roh leluhur untuk menuju alam mereka. Nah Kayak gini niee KIKOSer…yang harus ada saat upacara ada makanan, ayam, uang dan kue-kue. Boneka yang sebagai symbol dari leluhur sebelum  dibakar akan di rawat layaknya orang hidup, ya disediakan makanan dan minuman gitu KIKOSer.

Ini makanan buat persembahan...banyak bener..

 Pukul 06.25 upacara dimulai di Sanggar, boneka dibakar sebagai symbol bahwa roh leluhur telah diantar pulang ke tempat asal.

 Setelah acara selesai Aq sama teman2 mulai bergerak mencari informan. Informan yang Q dapet adalah Pak Kamto . Aq, Pu2, and Paksi akhirnya mencar nie dari anggota kel.lain buat ikut Pak Kamto pergi ke kebunnya, ternyata jarak rumah dengan kebunnya jauhhhh KIKOSer . Saya seperti berada dalam film petualangan Sherina…sempet mikir juga ama anak2 gimana kalau kita nyasar cz kita pulangnya sendiri…apa perlu nebarin permen Cha2 buat tanda?.

Tapi akhirnya kita bisa baling dengan selamat…tapi dengan gatel2 di kaki and badan (Taulah Kita Abis Lewati Hutan ) tapi ini sangat menyenagkan KIKOSer.

Nah habis Boci ( Bo2k Ciang ) Sorenya jam 16.30 kita melanjutkan perburuan informan ke rumah Pak Zainul seorang peternak kambing, beliau memanfaatkan susu kambing, dirumah Pak Zainul kita diberi susu sapi hangat yang rasanya Enak Badai dan gurih sekali ( Apalagi itu waktu ujan Pas dah!!) tapi awalnya sebelum minum sempet mikir kita gimana cara minum susunya soalnya kita Cuma di suguhin teko ( isi susu) ama lepek ( Alasnya cangkir ) aja tanpa cangkir…nie yang nyuguhin bercanda kali yaa. 

Alhasil gak ada seorangpun dari kita yang minum ( nungguin cangkir gitu maunya..siapa tau lupaa kan yang punya rumah) tapi akhirnya Pak Zainul memecahkan keheningan dia tuangin susu sapi hangat itu ke lepek dan mempersilahkan kita2 buat minum. OOOO GITU TO cara minummnya DARI LEPEK KIKOSer biar nggak kepanasan kitanya. hahah sempet ngerasa bego banget , selain itu ada keripik tales yang juga gurih dan renyah . 

Ternyata keripik ini asli buatan istri Pak Zainul, sebelumnya istri Pak Zainul membuka les untuk pembuatan kripik tapi tidak terlalu banyak peminat. Menurut Q ini sangat sayang banget padahal ini bisa menjadi tambahan penghasilan.

Menjelang magrib (17.15) kita masih keliaran aja menghantui warga. Kali ini Berlanjut pergi kerumah Mas Teguh, setelah mewawancara kami diajak untuk makan ( Ajakan Makan pamali kalau di tolak ). Menu makan Aq :

1.ketan

2.Sayur kentang

3. Ayam yang di bumbu opor tapi masaknya kering gitu KIKOSer

Soal rasa enakkk. Tidak berhenti disini kegiatan makan2 (Ini PKL atau Wisata Kuliner Aq juga binggung ) kita berlanjut di rumah Romo Dukun Harjo Tahi ( Romo dukun ini drajatnya sama kayak Pedande di Bali KIKOSer), karena ada kegiatan slametan dalam rangka satu suro. Di rumah romo kami makan berkat bersama-sama warga dusun Krajan yang lain, lauknyapun beragam, Buat makan part 2 Aq ngambil:

1.     nasi bubur,

2.     ayam opor,

3.     kentang goreng,

4.     Telur,

5.     dan jangan (sejenis opor). Tolong jangan anggep kita rakus yaa KIKOSer..porsi makan kita dikit koq…biar bisa icip2 yang lain.heehhe. Kalau nolak kann gak sopan *MODUS*

Kegitan hari ini sebagian besar kita habiskan di Dusun Krajan, warga dusun yang ramah membuat Aq  dan teman-teman betah berlama-lama disini. kita juga diterima dan dijamu dengan baik. Walaupun hampir seharian hujan namun tidak menyurutkan niat kami berkeliling dusun. 

Dan anehnya setiap bertamu kerumah warga hujan selalu turun dan akan berhenti saat kami selesai makan. Jadi sambil menunggu hujan reda kami selalu menyibukkan diri dengan menyantap hidangan yang disuguhkan. Hahhaaa seneng banget bisa berbaur sama warga.

Yaaa ada pertemuan ada perpisahan. Uda waktunya kita pulang. Aq senang bisa PKL di sini lokasi yang strategis di bawah kaki Gunung Semeru dan orang2 yang ramah, walaupun tiap hari harus rela di “Godain” anjing2 pengaja gak pa2 lah.

Sekian dari Reyko KIKOSer.^^ semoga terhibur…buat KIKOSer yang nggak bisa liburan semoga ini jadi “obat” hahah…anggep aja waktu baca KIKOSer lagi ikut Reyko PKL gitu…

THANX TO:

1.Dosen P. Pujo and P. Tri, makasi buat menuntun domba2 tersesat kayak kita.

2.Semua anak2 Kel. 1, apalagi temen berburu and jalan2 ( Reza, Pu2, Ta2, Sy2, and Paksi )

3.Semua warga Desa Kandangan, terutama Eyang Rom,  Mz. Teguh, and P. Zainul yang nagasi kita makan, susu anget, and keripik.

4.Informan Q yang Baik P. Kamto.Hhhehe anak2 sempat salah faham ama hubungan kami.

5.Dan buat anak2 Antropologi UA yang bikin heboh di Bus..bikin perjalanan gak bosenin. ( Ella and Putra yang ngasi gosip2 terbaru..kita du2k ber-3 tapi yaa.Hhahaha )

Galeri:

Slametan satu suro

INI BAGIAN ATAS SANGGAR

KECE BADAI GRUP.hahaha