Sudah
pernah tahu novel ini? Sebenernya novel ini termasuk salah satu karya klasik
dari Mark Twain lho. Untuk tahu gimana ceritanya... langsung aja ya~
Judul
|
The
Adventure of Huckleberry Finn
|
Penulis
|
Mark
Twain
|
Genre
|
Novel
Klasik Anak (Bacanya pakai bimbingan orang tua ya)
|
Penerbit
|
Bentang
|
Jumlah
Halaman
|
391
|
Tahun
Terbit
|
Januari
2011 (cetakan pertama)
|
Mark Twain |
Setelah
berpetualang hingga menemukan uang ribuan dollar milik para perampok di dalam
sebuah gua bersama Tom Sawyer, Huckleberry Finn harus tinggal bersama Janda
Douglas yang telah mengangkatnya sebagai anak. Cara hidup bersama Janda Douglas
sangat berbeda dengan cara hidup Huck (nama panggilan Huckleberry) dulu. Tidak
boleh mengumpat, tidak boleh merokok, harus bersekolah, harus belajar membaca,
harus segera muncul saat bel makan malam dibunyikan, pokoknya harus serba
disiplin serta teratur. Awalnya Huck sangat tidak suka dengan cara hidup macam
ini karena dulu saat tinggal dengan Pap, ayahnya, Huck bebas untuk melakukan
apapun. Semua yang dilarang oleh Janda Douglas tidak menjadi masalah untuk Pap,
hanya saja Huck tidak tahan saat Pap mulai mabuk-mabukan dan memukulinya. Huck
mendengar kabar sesosok mayat di temukan mengambang yang diduga mayat Pas, Huck
tidak percaya itu adalah mayat Pap. Huck masih yakin bahwa suatu hari Pap akan
muncul kembali. Tapi Huck bersyukur karena sementara ini tidak harus bertemu
Pap lagi dan mulai menyukai kehidupan ala Janda Douglas.
Namun suatu
hari hal yang paling ditakutkan Huck terjadi juga. Ayahnya kembali muncul di
kota dan membuat berbagai keributan. Huck sungguh khawatir akan keselamatan
dirinya. Huck yakin Pap telah mengetahui kabar bahwa ia dan Tom menemukan uang
ribuan dollar. Pap tentunya tidak akan tinggal diam dan pasti akan meminta uang
itu untuk mabuk-mabukan. Benar saja, Pap menyelinap ke dalam kamar Huck dan
bertanya macam-macam. Mulai dari menyindir gaya berpakaian Huck yang tampak
lebih 'mbeneh' (baik) dari pada yang
dulu sampai menghina kemampuan baca tulis Huck yang cukup baik. Pap kemudian
sampai pada tujuan utamanya menemui Huck, yakni uang. Huck mengatakan bahwa ia
sama sekali tidak memegang uang kecuali sekeping uang. Tanpa ragu Pap merebut
sekeping uang milik Huck dan bersumpah akan mengambil kembali apa yang jadi
miliknya yaitu satu-satunya harta yang ia miliki, Huck.
Ternyata
benar, pada akhirnya Pap memenangkan gugatan terhadap hak asuh Huck. Pap
kemudian membawa Hucj pergi jauh dari kota dan tinggal di sebuah kabin jelek di
tengah hutan. Hari-hari Huck diisi dengan kegiatan memancing, memasak, dan
bersantai-santai. Huck diam-diam merasa senang bisa kembali kekehidupan lamanya
dimana mengumpat dan merokok bukanlah larangan. Saat-saat tertentu, Pap pergi
ke kota dan mengunci Huck yang ada di dalam kabin.
Kian hari
perilaku Pap semakin parah. Huck kerap dicambuki bahkan suatu hari Huck hendak
dibunuh saat Pap dalam pengaruh minuman keras. Huck sebenarnya sudah tidak
tahan, maka dari itu ia menyiapkan skenario pelarian dengan kabur ke hutan.
Sampai suatu hari ia mendapat skenario yang lebih cemerlang lagi dari pada
kabur ke hutan. Saat hendak menangkap ikan untuk sarapan, Huck melihat sungai
meluap karena hujan sehingga banyak balok-balok kayu yang ikut terhanyut dari kota.
Mata Huck tiba-tiba melihat sebuah sampan yang ikut hanyut dan membawanya
ketepian. Huck memiliki ide menggunakan sampan itu untuk kabur dari Pap. Dengan
skenario baru yang lebih sensasional Huck berhasil kabur tanpa tertangkap Pap.
Nah dalam
pelariannya Huck bertemu dengan Jim, seorang pria kulit hitam yang menjadi
budak Janda Douglas. Jim, mengaku kalau ia hendak dijual kepada pedagang budak
keliling aka dari itu ia memilih kabur. Gimana petualangan serunya yang
dilakukan Huck bersama Jim? Baca sendiri ya novelnya :D
Menurut
Epik dari segi cerita bisa dibilang seru dan cukup menarik. Selain itu tema
yang diangkat sangat menarik dimana 'perbudakan' dan 'perbedaan warna kulit'
sangat mencolok dalam alur cerita. Ngga kaget kalau novel ini sempat dicekal gara-gara
isu SARA gitu... Alurnya pakai alur maju dengan sudut pandang orang ketiga.
Dari segi
penokohan Epik agak ngga suka sama Huck. Meski dia tokoh utama, cukup cerdas,
dan karakternya kuat serta memiliki sikap konsisten tapi Epik ngga suka attitude-nya. Terlalu liar dan tukang
bohong. Emang sih senjatanya si Huck ini adalah kecerdikannya dalam berbohong
(meski kadang dia lupa ama kebohongan yang udah dilontarkannya) tapi itu kan
mengajarkan keburukan. Seolah semua masalah dapat diselesaikan dengan cara
berbohong. selain itu sikap suka bermalas-malasannya bikin sebel (ya walau Epik
bukan anak rajin sih) tapi sebel aja lihat dia dikit-dikit bermalas-malasan,
dikit-dikit santai-santai. Sikap Huck yang ngga bisa Epik toleransi adalah suka
merokok. You only 14 years old boy, don't destroy your own lung!. Mungkin di era novel ini di setting, anak kecil ngerokok itu hal
biasa~. Disisi lain Epik sebenernya melihat Huck ini masih memiliki keluguan
dan pemikiran murni anak kecil terutama saat ia menanggapi atau berkomentar
mengenai segala sesuatu yang bersifat ketuhanan serta penciptaan alam. Seperti
saat ia beranggapan bahwa Tuhan itu ada 2 yakni Tuhan yang dipercaya Janda
Douglas dan Tuhan yang dipercaya Nona Watson. Lucu aja...
Setiap
tokoh di novel ini digambarkan memiliki ke-GJ-an masing-masing. Seperti Jim
yang tukang membual dan percaya dengan hal-hal berbau klenik. Tom Sawyer yang
katanya cerdas tapi sok tau dan suka bertidak yang ribet, Pap yang ngga ikhlas
Huck diambil orang tapi dianya sendiri menyia-yia anaknya, dan masih banyak
lagi. GeJe alias Gak Jelas bangetlah pokoknya. Tapi justru karena itu kelihatan
manusiawinya. BTW, jangan kaget kalau KIKOSer pas baca cerita menjelang ending jadi agak mangkel sama alur
ceritanya ya... Karena Epik jadi mangkel gara-gara ide konyol yang dilontarkan
Tom (apa idenya rahasia dong hahaha). Daripada penasaran coba deh cari
bukunya... :)
cover
novelnya menarik banget. Kayak berhologram gitu. Udah gitu ilustrasi Huck yang
mengenakan topi jerami entah mengapa Epik rasa mirip sama tetangganya Epik yang
namanya Candra deh hahaha... Sumprit mirip banget... Maapin ya agak OOT (out of topic) hehehe... Oke baca juga ya
review'an Epik lainnya... Makasih
udah nyempatin waktu buat baca review'an
Epik yang satu ini... Ciao...
For Your Information:
-
Novel Mark Twain sering dijadikan bacaan wajib
bagi anak-anak di Amerika, tapi kabarnya novel ini dicekal karena mengadung isu
SARA gara-gara Mark Twain banyak sekali menggunakan kata "Nigger"
yang berarti negro di dalam novel ini. Nigger sendiri memiliki arti negatif di
Amerika (ya setara julukan "Cino" bagi orang Chinesse di Indonesia
gitu).
Nih gambar dari cover novel The Adventures of Huckeberry Finn versi Barat:
Untuk download novel The Adventures of Huckleberry Finn dalam versi bahasa Inggris, Klik DISINI!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar