Nightmare in The Snowfield "Novel Horor Thriller Bikinan Anak Negeri"

Selamat Siang KIKOSer...

Kali ini Epik bakal berkolaborasi sama Reyko untuk me-review sebuah novel baru bikinan anak negeri nih... Sebelumnya Epik dan Reyko mau berterima kasih kepada salah seorang KIKOSer yang mengirimkan novel ini... :D Makasih banyak... ^^

Gimana novel-nya? Baca ya~

Judul	Nightmare in  The Snowfield
Penulis	Mutiq Jujazki
Genre	Novel Horor Thriller
Penerbit	Leutikaprio
Jumlah Halaman	163
Tahun Terbit	Agustus 2013 (Cetakan pertama)

Mutiq Jujazki

Seorang pemuda bernama Jowy Bright harus menelan kekecewaan setelah rencana liburan musim dingin  yang menyenangkan dengan Cockey, sepupu-nya, harus ia kubur dalam-dalam. Ia malah harus menghabiskan liburannya di rumah bibi Martym yang ada di desa Scar Winter. Bukannya Jowy membenci Bibi Martym tapi karena ia sudah terlanjur membuat daftar kegiatan yang gila bersama Cockey, lagi pula siapa yang cukup bodoh mau menukar liburan indah dengan pergi ke tempat suram macam Desa Scar Winter?. Namun tak ada pilihan lain bagi Jowy selain menuruti perintah ayah dan ibu-nya.

Setelah melalui perjalanan yang melelahkan, Jowy tiba di rumah Bibi Martym. Ia langsung menuju kamar untuk menaruh pakaian kemudian tanpa sadar ia justru tertidur. Antara sadar dan tidak, Jowy mendengar suara ketukan dari beranda kamar. Kemudian ia melihat bayangan seseorang di balik pintu kaca beranda. Tapi, Jowy berada di lantai 2 dan Jowy cukup yakin jika bayangan itu bukan ibu, ayah, atau pun Bibi Martym, Jadi siapa itu?.

Paginya, Jowy memutuskan untuk berjalan-jalan mengelilingi Scar Winter. Di tengah jalan, Jowy bertemu seorang gadis berambut pirang dengan mata biru jernih yang menatap-nya tajam. Bahkan sebelum Jowy sempat menyapa-nya, si gadis langsung melempar sebongkah batu es yang melesat ke arah jidat Jowy. Darah segar mengucur dari luka tersebut. Jowy pun segera kabur melihat si gadis misterius mendekatinya, karena takut ditimpuk lagi.

Beberapa hari setelah kejadian itu ia bertemu dengan seorang gadis bernama Colon Lucely. Dari Colon-lah Jowy mengetahui bahwa Desa Scar Winter tarnyata memiliki semacam legenda mengerikan mengenai wanita salju. Colon berkata bahwa wanita salju suka membunuh pria lalu meminum darah korban-nya untuk bertahan sampai musim dingin berikutnya.

Jangan-jangan si gadis misterius itu adalah si wanita salju?. Jowy berpikir bahwa itu konyol sekali tapi pendapat-nya berubah saat salah seorang teman baru-nya tewas mengenaskan di belakang gedung tua tak lama setelah Jowy melihat si gadis misterius menatap tajam ke arah gedung itu. Apa yang sedang terjadi?. Mampukah Jowy mengungkap segalanya?. Baca ya~

Sebenernya Epik ngga terlalu sering baca novel debut seseorang. Ya pernah mungkin cuma beberapa judul novel dan diantara-nya ada yang bagus, ada juga yang "sesuatu ya". Kadang karya-karya debut agak di-underestimate oleh beberapa orang. Padahal ngga semua karya debut itu buruk, contohnya aja novel The Gargoyle bikinan Andrew Davidson dan menurut Epik novel Nightmare in Snowfield ini termasuk novel debut yang cukup bagus.

Dari bahasa-nya mudah dipahami. Terus gaya cerita-nya ala-ala novel terjemahan gitu. Mungkin karena si penulis suka sama R.L. Stine jadi gaya R.L. Stine yang menggabungkan horor dan thriller cukup kerasa di novel ini. Menurut Epik seru-nya novel ini baru kerasa banget pas beberapa bab menjelang ending. Ada efek nge-twist-nya gitu. Jujur, Epik agak kaget juga pas baca di bagian yang nge-twist itu.

Kekurangan novel ini mungkin adalah masih ada beberapa salah ketik (meski ngga banyak) dan kurang spasi (ada kata yang tergabung/ setelah titik ngga di-spasi). Ada hal yang menarik menurut Epik. Yaitu pemilihan nama-nama tokoh untuk novel ini yang ngga biasa, terutama nama Colon. Hehehe... Bukannya Colon itu nama lain usus besar ya? Hehehe...

Hm... Tambahan sedikit, meski sudah dijelaskan bahwa Jowy dkk ini berusia sekitar 17-18 tahun entah mengapa Epik justru membayangkan Jowy dkk ini berusia sekitar 12-13 tahun. Ngga tau karena apa tapi Jowy dkk ini dari segi sifat dan karakter-nya justru pas kalau dibuat jadi anak usia 12-13 tahun. Sekedar opini huahaha...

Yakk Reyko mau ikutan juga^^

Makasii yaa buat Mutiq yang ngasi kita Novel perdananya. Mutiq hebat loo muda2 uda punya novel sendiri, semangat terus buat novelnya and Reyko kasi saran aja, buat pengaturan setting atau pindah waktu di novelnya lebih baik dikasi tanda, atau dipindahin biar nggak terkesan langsung lompat setting dalam 1 paragraf. ^^. Di tunggu novel lainnya Mutiq><

Overall, kasih jempol dahhh... :D. Dari segi cerita cukup dapet horor-nya dan ending-nya ada twist-nya. Pokoknya dari pada KIKOSer penasaran mending baca ya~

Referensi:

- http://www.leutikaprio.com/penulis/12033742/mutiq_jujazki

BTW, KIKOSer... Blog KIKOS lagi bagi-bagi KUKIS (Kuis KIKOS).. berhadiah pulsa loh... gimana caranya??? lihat ke samping kanan blog KIKOS ya~