Selasa, 12 November 2013

The Five People You Meet In Heaven “5 Pelajaran yang Akan Kamu Terima Di Surga”



Epik beli buku ini pas ke Togamas~. Niat awal sih, Epik cuma jalan-jalan di toko buku sekalian beli alat tulis. Eh… pas liat novel Carrie jadi pingin beli (soalnya tuh film-nya bulan ini release kan~). Pas muter-muter lagi eh liat novel ini dan waktu baca sinopsisnya Epik jadi kepingin baca nih novel. (Lalu menguras kantong) dan beli novel ini deh.

KIKOSer HARUS dan WAJIB baca novel ini!!! (0 ^ 0)/
pokoknya baca ya! hahaha


Judul
The Five People You Meet In Heaven
Penulis
Mitch Albom
Genre
Novel Romantic
Penerbit
Gramedia
Jumlah Halaman
202
Tahun Terbit
April 2011 (cetakan ke-5)


Mitch Albom
Eddie adalah seorang pria berusia 86 tahun yang bekerja sebagai petugas perawatan wahana-wahana di sebuah taman hiburan pinggir pantai bernama Ruby Pier. Kakinya sedikit pincang akibat perang dan ia harus dibantu tongkat untuk berjalan. Hari ini adalah hari ulang tahun Eddie dan yang tidak ia ketahui adalah ajalnya akan tiba pada hari ini.

Eddie adalah pria tua yang sudah pernah merasakan asam garam dunia ini. Seusai perang, hidupnya berubah. Ia seolah kehilangan semangat hidup dan keceriaannya. Perang itu hanya memberikan kaki sialan rasa sakit dan kepincangan.

Saat duduk di pinggir pantai sambil memandang laut, diam-diam ia merasakan degupan dan teringat pada seorang gadis cantik di masa lampau, Marguerite namanya. Gadis yang telah menjadi istri dan mengisi hari-hari Eddie dengan keceriaan. Ia memejamkan mata dan menggali ingatannya, membayangkan lagu yang mempertemukan mereka. Tak terasa lagu itu seolah berputar diselingi deburan ombak. Eddie seperti bisa merasakan tangan hangat Marguerite di bahu dan membawa kenangan-kenangan dulu lebih dekat.

Tak lama kemudian Eddie mendengar seorang gadis kecil berusia 8 tahun berdiri di hadapannya. Gadis itu tidak asing bagi Eddie, namanya Amy (atau Annie) dan dia cukup sering datang ke Ruby Pier musim panas ini. Gadis itu minta dibuatkan mainan binatang dari pipa pembersih yang ditekuk-tekuk sedemikian rupa oleh Eddie. Eddie pun mengabulkan permintaan Amy (atau Annie) dengan membuat mainan bintang berbentuk kelinci. Tak lama kemudia Eddie mendengar suara “YA TUHAN! LIHAT!”, lalu semua mata memandang ke arah wahana Freddie’s Free Fall (wahana “jatuh dari menara”). Seharusnya wahana itu meluncur dan menjatuhkan dua kabin dengan kecepatan yang akan membuat penumpangnya mual tapi hari ini salah satu kabin itu terlilah miring seolah berusaha menumpahkan pengunjung di dalamnya. Dengan tongkat dan jalan yang terpincang-pincang, Eddie berusaha menjangkau wahana itu. Dalam pikirannnya ia berharap kejadian ini tidak terjadi di Ruby Pier, tempatnya bekerja. Ia sudah cukup sering mendengar kecelakaan-kecelakaan mengerikan di taman hiburan lainnya.

Saat tiba disana, Eddie menjumpai Don, teman sekerjanya. Eddie mulai memberi pengarahan kepada Don untuk menyelamatkan penumpang di wahana yang rusak itu dan segera menurunkan wahana untuk mengetahui kerusakan yang terjadi. Setelah menurunkan penumpang, Don berusaha menurunkan wahana. Tiba-tiba Eddie terpikir bahwa wahana tersebut macet mungkin karena ada benda yang mengganjal. Benda itu menggesek kawat baja hingga bisa saja jika wahana diturunkan maka wahana akan meluncur bebas tanpa pengaman. Saat Eddie mengatakan hal tersebut suaranya tertutupi riuh pengunjung Ruby Pier.


Semua terlambat. Kata-kata yang terlontar terakhir dari bibir Eddie adalah “Mundur!” sambil berusaha menyelamatkan seorang gadis kecil bernama Amy (atau Annie) yang berada tepat dibawah wahana. Berakhirlah kehidupan seorang pria bernama Eddie yang tepat terjadi pada hari ulang tahunnya.

Eddie berpindah dimensi. Dimana waktu dan ruang tidak bernilai disini. Ia kelak akan bertemu dengan 5 orang yang bisa jadi ia kenal atau bahkan ia tidak kenal namun satu hal yang pasti, ke-5 orang tersebut berhubungan dengan kehidupan dan masa lalu Eddie sebelumnya. Mereka semua mengajarkan satu pelajaran berharga bagi Eddie juga bagi kita. :)

W.O.W. B.G.T.! Epik sukaaaaa… Keren gila! Menurut Epik, novel ini ringan, mudah dipahami, berbobot, sekaligus menarik. Epik bolak-balik dibikin nangis bacanya. (T ___ T)/. Yang bikin spesial novel ini adalah pengajaran-pengajaran yang didapat Eddie dari 5 orang yang ia temui di “surga”. Pelajaran yang didapat bener-bener membuka mata pembaca dijamin. Ada nih kata-kata bijak (quotes) yang menurut Epik bagus nih:

“Kita mengira kebencian merupakan senjata untuk orang yang menyakiti kita. Tapi kebencian adalah pedang bermata dua. Dan luka yang kita buat dengan pedang itu, kita lakukan terhadap diri kita sendiri”
-Ruby-

Siapa ya kira-kira si Ruby? Hehehe~

BTW, konsep surga di novel ini tuh agak beda dengan surga menurut pandangan agama secara umum. Jadi surga disini ceritanya tempat orang-orang yang telah tiada menunggu orang-orang yang masih hidup untuk memberi pembelajaran. Jadi kalau ada orang hidup yang baru saja meninggal, maka akan bertemu 5 orang yang berhubungan dengan kehidupan dan masa lalu si orang hidup. Mereka yang telah tiada akan terus menunggu hingga “saatnya tiba”. Konsep surga yang beda ini menurut Epik super kreatip dan fresh. Out of the box gitu~.

Alur yang dipakai dobel. Ada kisah beralur maju dari menit-menit terakhir Eddie hidup hingga dia mendapat 5 pelajaran dari 5 orang di surga dan yang satunya lagi alur flashback saat-saat Eddie ulang tahun mulai dari usia 5 tahun hingga ulang tahunnya yang ke-82. Jadi pembaca sekalian dapet kisah-kisah masa lalu Eddie dan beberapa penjelasan yang berhubungan dengan pelajaran yang Eddie terima.

Over all, hm… Alhamdulillah ya buku dan novel yang Epik beli kebanyakan bagus kok… termasuk novel ini. Seandainya novel ini diibaratkan makanan, Epik rasa novel ini adalah Ice Cream. Lembut, menyejukan, bergizi, dan semua orang pasti suka… (^___^). Jadi KIKOSer harus baca ya~

Sedikit tambahan, kalau novel ini difilmkan pasti bagus banget... :)


Untuk download PDF The Five People You Meet In Heaven versi bahasa Inggris, Klik Disini

WebResmi:


For Your Information:
-Selain novel ini, Mitch Albom juga bikin novel lain. Antara lain Tuesday With Morrie (Selasa Bersama Morrie), Have a Little Faith, The Time Keeper, dan For One More Day. (Epik baru beli yang Selasa Bersama Morrie, tunggu’in review’annya ya~)


Spesial Thank’s :
-Bapaknya Epik yang sudah mau menyokong dana buat Epik jadinya Epik bisa tetep beli novel. Alhamdulillah ya~ Makasih papa (T ^ T)/.





4 komentar:

  1. Epiikk samapi lupa uda november,makasi mau ganti tema blog,tanpa aq koar2 dulu. Makasii udah mau isi KIKOS di waktu aq konsen ama skripsi. T.T, tenang masih ada 1 draf yg blm q publis.heheh. makasii yaa Epik. Maaf km harus ngurus ini sendiri. #DramaModeOn.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hm... kenapa harus diobrak2 juga? kan tanggung jawab bersama~

      iya iya~ semangat ya skripsinya... sering2 balik ke kost ya (biar bisa main minion) hahaha

      -Epik-

      Hapus
  2. hai...templatenya bikin laper... epik carrie cepetan review..hehe, baru kembali lagi ke dunia maya, setelah selesai uts di dunia nyata...huaaa

    BalasHapus
    Balasan
    1. makasih :)

      iya-iya sabar ya Shaddow (^____^)/

      baru UTS juga to ternyata... ya moga2 nilainya Shaddow bagus... Amin

      -Epik-

      Hapus